You are currently viewing Mengenal Jenis Konstruksi Yang Perlu Anda Tahu

Mengenal Jenis Konstruksi Yang Perlu Anda Tahu

Kata konstruksi sudah tidak asing lagi di telinga. Tapi, tahukah kalian definisi konstruksi sesungguhnya? Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia( KBBI), konstruksi berarti model atau tata letak suatu bangunan, seperti jembatan, rumah, dan lain sebagainya.

Sedangkan, definisi konstruksi menurut seorang ahli merupakan suatu kegiatan membangun sarana maupun prasarana. Dalam bidang arsitektur atau teknik sipil, sebuah konstruksi juga dikenal sebagai bangunan atau satuan infrastruktur pada satu atau beberapa area.

Secara ringkas konstruksi didefinisikan sebagai objek keseluruhan bangunan yang terdiri dari bagian- bagian struktur. Misalnya, Konstruksi Struktur Bangunan adalah bentuk atau bangun secara keseluruhan dari struktur bangunan. Contoh lainnya adalah Konstruksi Jalan Raya, Konstruksi Jembatan, Konstruksi Kapal dan lain lain. Berikut beberapa jenis konstruksi yang perlu kamu ketahui.

Berdasarkan tujuannya, jenis- jenis konstruksi dibedakan menjadi 4( empat) macam, yaitu

Konstruksi Teknik

Konstruksi teknik adalah konstruksi bangunan yang bertujuan untuk pembangunan sarana dan prasarana( infrastruktur).

Contoh proyek pembangunan konstruksi teknik seperti perbaikan jalan, penggalian, pembuatan jembatan, serta bagunan perairan( drainase, waduk, dll).

Dalam konstruksi teknik, tenaga yang terlibat tidak hanya dari konstruktor saja, melainkan juga melibatkan ahli ekonomi, masyarakat, hingga pemerintah.

Konstruksi Gedung

Konstruksi gedung mengacu kepada penjelasan terkait proses pendirian atau konstruksi sebuah gedung.

Umumnya konstruksi gedung bertujuan untuk membangun suatu tempat yang memiliki fungsi tertentu, namun tidak terbatas pada banyaknya orang yang akan beraktifitas.

Misalnya gedung sekolah, perkantoran, gallery, boardwalk, perpustakaan, dan fungsi lainnya.

Konstruksi Industri

Konstruksi industri berkaitan dengan bangunan yang berfungsi secara khusus melakukan pekerjaan- pekerjaan tertentu.

Contoh dari konstruksi industri adalah pembangunan kilang minyak, reaktor nuklir, dan lain lain.

Sifat dari konstruksi Industri adalah prosesnya yang dibutuhkan ketelitian tinggi dan keahlian spesifik. Teknologi yang digunakan juga khusus dan jarang ditemukan pada jenis konstruksi lain.

Konstruksi Rumah

Konstruksi rumah secara pasti bertujuan untuk mengedepankan keperluan khas hunian atau tempat tinggal.

Fungsi yang menjadi prioritas adalah aspek kenyamanan, keamanan, hingga estetika.

Dalam merencanakan rumah, biasanya konstruksi rumah juga akan mempertimbangkan jumlah anggota keluarga yang ditargetkan dan ruangan- ruangan untuk berinteraksi antar keluarga.

Konstruksi bangunan sendiri terbagi menjadi 2 macam. Nah, masing- masing memiliki bagian- bagian yang tertentu yang membedakan satu sama lain. Simak penjelasannya di bawah ini

Konstruksi Bangunan Bawah

Meski tak terlihat, konstruksi bangunan bawah memiliki peranan yang tidak kalah penting. Agar dapat menjalankan fungsinya sebagai penopang bangunan yang kuat, maka perencanaannya harus terperinci dan matang. Konstruksi bagian bawah ini meliputi

Pondasi

Fungsi utama fondasi adalah untuk menopang seluruh beban bangunan. Jenis fondasi perlu disesuaikan dengan karakteristik lahan bangunan agar dapat menjadi fondasi yang kuat dan tepat. Beberapa jenis fondasi rumah yang umum digunakan di Indonesia antara lain fondasi tapak, fondasi pelat beton lajur, dan fondasi tikar.

Sloof

Struktur bangunan yang satu ini memiliki dua fungsi utama. Fungsi pertamanya adalah mendistribusikan beban dari bangunan bagian atas pada fondasi secara merata pada setiap titik fondasi. Dengan demikian, beban bangunan dapat disokong secara seimbang oleh semua bagian fondasi dan tidak menitikberatkan pada 1 bagian fondasi saja. Selain itu sloof juga berfungsi sebagai pengunci dinding dan kolom agar tidak roboh jika terjadi pergerakan tanah.

Konstruksi Bangunan Atas

Sebagai bagian yang terlihat oleh mata, desain konstruksi bangunan atas dirancang berdasarkan fungsi dan tujuannya. Misalnya rancangan yang cocok untuk gedung sekolah, kantor, boardwalk, atau perumahan.

Kolom

Kolom adalah bagian konstruksi bangunan berupa batang vertikal yang menyokong beban dari bagian atas. Kolom berfungsi mendistribusikan berat beban bangunan beserta semua hal yang ada didalamnya dan menimpanya, seperti perabotan, manusia, hingga tekanan angin. Kolom menjadi perantara penyaluran beban dari bagian atas rumah ke fondasi.

Balok

Balok lintel adalah bagian konstruksi bangunan yang dibangun di bagian atas struktur konstruksi jendela dan pintu. Balok lintel berfungsi menghalangi beban tembok agar tidak secara langsung menekan kusen. Dengan demikian, kusen akan menjadi lebih awet dan tidak melengkung. Balok lintel juga dapat membantu menahan kusen agar tetap berdiri ketika sewaktu- waktu terjadi gempa bumi.

Rangka Atap

Struktur konstruksi bangunan satu ini berfungsi menjadi penahan struktur atap seperti reng, usuk, dan genteng agar tetap stabil. Rangka atap umumnya terbuat dari bahan kayu dan baja ringan.

Plat Lantai

Lantai yang tidak terletak di atas tanah langsung, melainkan lantai tingkat pembatas antara tingkat yang satu dengan tingkat yang lain. Plat lantai ini didukung oleh balok- balok yang bertumpu pada kolom bangunan.

Itu dia bagian- bagian yang terdapat dalam sebuah konstruksi bangunan. Meski ada yang tidak terlihat, namun setiap bagian turut berperan dalam terbentuknya suatu bangunan yang kokoh dan berfungsi sesuai tujuannya. Apabila Anda berencana untuk merenovasi gedung dan membutuhkan kontraktor umum yang profesional dan terpercaya, silahkan Hubungi Kami untuk informasi lebih lanjut terkait kerjasama.