You are currently viewing Cara Menghitung Volume Besi Beton

Cara Menghitung Volume Besi Beton

Cara Menghitung Volume Besi Beton – Untuk menghitung volume tonase material beton bertulang, maka diperlukan koefisien berat beton bertulang per meter panjangnya. Berat standar per meter beton tercantum dalam tabel SNI 07-2052-2002 untuk baja tulangan beton. Jika berat per meter dari setiap diameter dicari untuk koefisien pengali, maka diperoleh koefisien yang berbeda. 0.006157, 0.006172, 0.006167, 0.006169 … dan seterusnya.

Koefisien ini jika diterapkan pada perhitungan volume besi beton akan sulit untuk diingat. Untuk itu dicari koefisien pengali untuk setiap diameter besi beton dengan kembali ke rumus semula.

Cara Menghitung Volume Besi Beton

Rumus asli diperoleh dari rumus volume tabung (m3) dikalikan dengan berat jenis baja (kg/m3).

Volume silinder = 0,25 x x D^2 x T

Berat besi beton per 1 m = 0,25 x x D ^ 2 x 1 x BJ

di mana:
D: diameter (m)
T: tinggi (m)
BJ : berat jenis baja (kg/m3)
Deskripsi rumus:
Berat besi beton per 1 m = 0,25 x 3,14 x D^2 x 7,850 m2.kg/m3
= 6.162.25 x D^2 mm2.kg/(m.mm2.10^6)
= 6.162,25 x D^2 / 10^6 kg/m
= 0,00616225 x D^2 kg/m

Dibulatkan menjadi 0,006165 x D^2.

Contoh perhitungan:
Besi beton diameter 10 mm, berapa berat per m?

Berat besi per m = 0,006165 x 10 x 10
= 0,6165 kg/m²

Berat besi per batang (12 m) = 0,6165 x 12
= 7.398 kg

Berikut Table varian ukuran besi beton ,diameter, berat dan panjang. 

Nodiameter
(mm)
Berat /BatangPanjang
162,6612
284,7412
3107,412
41210,712
51414,512
6161912
71926,812
82235,8112
92546,2412